BATAM — Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, mengadakan acara coffee morning serta berdiskusi santai dengan pasien dan keluarga yang tinggal di Rumah Singgah Mahligai Keris, Sekupang, Batam, pada Kamis pagi, 25 April 2024. Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Ansar Ahmad didampingi oleh Tim Percepatan Pembangunan dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Gubernur Ansar Ahmad juga menyempatkan diri untuk meninjau kegiatan renovasi penambahan ruang kamar yang sedang berlangsung di Rumah Singgah Mahligai Keris. Proyek ini mencakup penambahan 32 kamar baru untuk menambah jumlah kamar yang sebelumnya hanya 16, sehingga total akan menjadi 48 kamar.
“Diharapkan pembangunan ruangan yang sedang berlangsung ini dapat segera rampung pada bulan Mei. Dengan demikian, fungsi Rumah Singgah kita ini dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak di Provinsi Kepulauan Riau, sehingga tidak lagi terjadi antrean panjang atau kesulitan bagi masyarakat untuk mendapatkan layanan di Rumah Singgah,” ujar beliau.
Gubernur Ansar Ahmad juga menginstruksikan kepada para Kepala OPD terkait untuk lebih aktif menyosialisasikan keberadaan Rumah Singgah Mahligai Keris ini, terutama kepada masyarakat yang tinggal di pulau-pulau terluar di Kepulauan Riau.
Selama kunjungannya, Gubernur Ansar Ahmad juga meluangkan waktu untuk menjenguk para pasien yang tinggal di Rumah Singgah Mahligai Keris, memberikan semangat agar mereka segera pulih dan dapat kembali berkumpul dengan keluarga di rumah.
“Semoga Allah SWT memberikan kesembuhan dan kesehatan kepada semua pasien, sehingga mereka dapat kembali berkumpul bersama keluarga dan melanjutkan aktivitas seperti biasanya,” ucap Gubernur Ansar Ahmad.
Salah satu anggota keluarga yang mendampingi pasien di Rumah Singgah Mahligai Keris, Andi, mengungkapkan apresiasi atas perhatian Gubernur Ansar Ahmad terhadap keberadaan fasilitas ini.
“Kami sangat bersyukur atas perhatian Pak Gubernur. Fasilitas dan pelayanan di Rumah Singgah ini sangat membantu kami. Dengan kunjungan rutin Pak Gubernur, semangat pasien semakin membara dan kami yakin mereka akan segera sembuh,” ujarnya. ***
(Za)
